Selasa, 07 Agustus 2012

Air mataku



Terdiam dalam lamunan panjangku. Mengingat semua masa yang indah silam, membawaku kedalam angan untuk kembali kemasa itu. Aku tau itu hanya angan kosong. Andai waktu bisa berputar kembali, aku ingin dimana saat-saat bersamanya dapat terukir kembali bersamaku. Andai waktu dapat ku putar kembali maka aku akan memilih untuk tetap bersamanya dan tak akan pernah melepasnya.
Terasa hampa hati ini tanpanya. Air mataku pun mengalir tak hentinya bagai air yang mengalir disungai yang jernih. Aku tak dapat menahan segala rasa dalam hatiku.
Tangisku begitu menyesakkan dada. Aku tak tahan. Ingin aku teriak namun tak adda tempat yang bisa membuatku melepaskan semua penat dalam hidupku.
Aku ingin menangis sejadi-jadinya agar ada yang tau bahwa kini hidupku hampa. Aku tak dapat lagi membendung airmataku. Setetes demi setetes membasahi pipiku. Terasa basah.
Aku tak tau apa yang aku tangiskan. Karena kehilangannyakah ?? atau karena aku tak akan dapat melihatnya lagi ??
Hatiku hampa. Terasa sangat sakit…
Kini apa yang harus aku lakukan ?? apakah aku harus menangis terus untuk menghilangkan semua beban dalam hatiku..?? aku tak mampu. Perih benar terasa.
Semua tak ada guna yang aku lakukan. Semua hanya kesia-siaan. Tak dapat melakukan apa-apa. Semua telah aku lakukan namun apa daya semua tak ada guna.
Kini hidupku benar-benar hampa. Aku tak dapat merasakan cinta yang tulus dalam hidupku… T_T
Booddoohh…..
Aku cengeng…
Mataku kembali meneteskan airmata. Aku bodoh terlalu bodohnya sampai aku bisa jatuh cinta kepada orang yang salah.
Aku tak dapat berbuat apa-apa lagi. Semua telah aku lepaskan. Tapi kenapa rasa sakit itu terasa kembali hingga mengundang air mata ini untuk membasahi pipiku.
Aku benar-benar bodoh…
Kini apa yang dapat aku lakukan, hanya menangis dalam kesendirian, dalam kehampaan. Semua aku bencciii…
Tolong…bantulah aku !!! tolong katakan apa yang harus aku lakukan…!!??
Aku telah mencoba untuk melupakanmu, namun apa !!?? kau kembali kedalam hidupku, membawa sejuta harapan kepadaku tapi kau sendiri mengungkirinya. Kau sakiti aku. Kau hancurkan hidupku hingga berkeping-keping.
Kau beniat menghancurkan segalanya yang aku punya. Setelah aku bisa mencintai orang lain kau kembali padaku lalu kau tanggalkan aku dan menyimpan luka yang teramat sakit dalam hatiku. Kau sia-siakan cintaku dalam kebohonganmu.
Aku tak dapat melakukan apa-apa. Kini aku hanya bisa menangis dalam kesendirianku. Menangis menangis dan menangis….!!!
Ditemani dengan Airmata yang hanya membasahi pipiku !!!http://facebook.adheluph.ariq.com